Tutorial Konfigurasi Wireless DHCP di Cisco Packet Tracer
1. Dalam blog saya yang satu ini, saya akan memakai server yang dihubungkan secara wired dengan hub yang disambungkan ke wireless router dengan kabel cross-over, kemudian wireless routernya terhubung dengan PC klien secara wireless
Pastikan services-nya dalam keadaan on
5. Aturlah serverPoolnya seperti ini
6. Kemudian, atur untuk pool kalian sendiri
7. Setelah itu, buka tab Desktop. Kemudian, buka tab IP Configuration. Sekarang, berikan IP address untuk servernya seperti ini
8. Sekarang, kita akan mulai me-nyetting wireles routernya. Bukalah tab Config, kemudian buka Internet. Pastikan IP configuration disana adalah DHCP dan bukan yang lain.
9. Kemudian, buka LAN. Pastikan IP addressnya seperti ini
10. Lalu, buka Wireless. Berikan pengamanan berupa password disana.
Caranya, pilih dulu model pengamanan yang akan dipakai. Saya memilh WPA2-PSK karena banyak digunakan dalam WiFi pada umumnya.
11. Setelah itu, buka tab GUI. Lalu, konfigurasikan sesuai dengan gambar dibawah
Jika sudah selesai, scroll ke bawah lalu klik Save Settings.
12. Setelah itu, kita konfigurasikan PC-PC nya. Pastikan semua gateway-nya sama. Buka, tab Desktop, lalu konfigurasikan menjadi DHCP
13. Setelah itu, buka tab PC Wireless. Kemudian, buka tab Connect. Setelah itu, klik Refresh agar PC mendeteksi routernya terlebih dahulu
14. Kemudian, klik Connect yang berada di sebelah kanannya tombol Refresh tadi.
15. Kemudian, masukkan passwordnya pada kolom Pre-shared password. Setelah itu, klik Connect dibawah untuk menyambungkan.
16. Setelah itu, buka bagian Link Information. Jika sudah seperti ini, berarti sudah berhasil tersambung dengan benar
17. Kemudian, jika kamu ingin mencoba membuka pengaturan GUI melalui PC klien. Buka tab Desktop, kemudian buka Web Browser, lalu ketikkan IP address wireless routernya di kolom URL. Kemudian, jika muncul seperti ini, berarti sudah benar. Kemudian, masukkan
7. Setelah itu, buka tab Desktop. Kemudian, buka tab IP Configuration. Sekarang, berikan IP address untuk servernya seperti ini
8. Sekarang, kita akan mulai me-nyetting wireles routernya. Bukalah tab Config, kemudian buka Internet. Pastikan IP configuration disana adalah DHCP dan bukan yang lain.
9. Kemudian, buka LAN. Pastikan IP addressnya seperti ini
10. Lalu, buka Wireless. Berikan pengamanan berupa password disana.
Caranya, pilih dulu model pengamanan yang akan dipakai. Saya memilh WPA2-PSK karena banyak digunakan dalam WiFi pada umumnya.
11. Setelah itu, buka tab GUI. Lalu, konfigurasikan sesuai dengan gambar dibawah
Jika sudah selesai, scroll ke bawah lalu klik Save Settings.
12. Setelah itu, kita konfigurasikan PC-PC nya. Pastikan semua gateway-nya sama. Buka, tab Desktop, lalu konfigurasikan menjadi DHCP
13. Setelah itu, buka tab PC Wireless. Kemudian, buka tab Connect. Setelah itu, klik Refresh agar PC mendeteksi routernya terlebih dahulu
14. Kemudian, klik Connect yang berada di sebelah kanannya tombol Refresh tadi.
15. Kemudian, masukkan passwordnya pada kolom Pre-shared password. Setelah itu, klik Connect dibawah untuk menyambungkan.
17. Kemudian, jika kamu ingin mencoba membuka pengaturan GUI melalui PC klien. Buka tab Desktop, kemudian buka Web Browser, lalu ketikkan IP address wireless routernya di kolom URL. Kemudian, jika muncul seperti ini, berarti sudah benar. Kemudian, masukkan
username=admin
password=admin
18. Kemudian, jika muncul seperti ini, berarti sudah benar
Selamat mencoba dan bereksplorasi 😄
password=admin
18. Kemudian, jika muncul seperti ini, berarti sudah benar
Selamat mencoba dan bereksplorasi 😄
Komentar
Posting Komentar