Tutorial Instalasi Docker di Ubuntu 18.04.3 LTS
Aplikasi Docker memiliki 2 versi, yaitu Community Engine dan Enterprise Edition. Jika kalian hanya ingin belajar saja, saya sarankan untuk menggunakan yang Community Edition. Karena docker enterprise berbayar
apt-get install curl
2. Masukkan GPG key milik Docker
curl -fsSL https://download.docker.com/linux/ubuntu/gpg | sudo apt-key add -
3. Masukkan repository resmi dari Docker
add-apt-repository \
"deb [arch=amd64] https://download.docker.com/linux/ubuntu \
$(lsb_release -cs) \
stable"
4. Update repository-nya
apt update
5. Install Docker-nya
apt-get install docker-ce
6. Kemudian lakukan systemctl start docker dan systemctl enable docker untuk mengaktifkannya. Cek status aplikasinya dengan perintah systemctl status docker
Fungsi : untuk menampilkan beberapa informasi tentang aplikasi docker yang kalian gunakan dan menampilkan informasi sekilas tentang perangkat yang kalian gunakan juga
2. docker search [nama software]
Fungsi : mencari nama software yang ingin digunakan. Di dalam outputnya, terdapat sekilas deskripsi, stars (rating), dan juga keterangan apakah aplikasi tersebut Official (repository resmi Docker Hub) atau Automated (repository public dari seorang user)
3. docker pull [nama software]
Fungsi : untuk menarik/mengunduh software/image dari repository docker hub ke docker kita
contoh, saya akan mengunduh image dari debian
4. docker images
Fungsi : untuk melihat daftar images yang sudah kita pull
5. docker container create [nama image]
Fungsi : untuk membuat container baru dengan image di dalamnya
6. docker container ps -a
Fungsi : melihat daftar container yang sudah kita buat
Secara otomatis, NAMES dari container akan terbentuk secara acak dan dapat kita ubah dengan cara di nomor 7 ini
7. docker container rename [nama_container] [nama_yang-baru]
Fungsi : merubah nama (NAMES) dari container
Berikut contohnya
8. docker run -it [nama_images]
Fungsi : untuk menjalankan image/software-nya
Untuk keluar dari debiannya, ketik exit saja
9. docker rm [nama_container]
Fungsi : untuk menghapus container yang ada
10. docker rmi [nama_image]
Fungsi : untuk menghapus image yang sudah terunduh
Jika kalian kedapatan pesan seperti ini saat hendak mengapusnya, pakailah perintah docker rmi -f [nama_image] untuk menghapus secara paksa (force remove)
11. docker container ls
Fungsi : melihat daftar container yang sedang berjalan
12. docker container stop [nama_container]
Fungsi : menghentikan container yang sedang berjalan.
Sekian tutorial dari saya. Selamat belajar dan bereksplorasi 😁
Aplikasi Docker memiliki 2 versi, yaitu Community Engine dan Enterprise Edition. Jika kalian hanya ingin belajar saja, saya sarankan untuk menggunakan yang Community Edition. Karena docker enterprise berbayar
Instalasi Docker-Community Edition
1. Install curl terlebih dahuluapt-get install curl
2. Masukkan GPG key milik Docker
curl -fsSL https://download.docker.com/linux/ubuntu/gpg | sudo apt-key add -
3. Masukkan repository resmi dari Docker
add-apt-repository \
"deb [arch=amd64] https://download.docker.com/linux/ubuntu \
$(lsb_release -cs) \
stable"
4. Update repository-nya
apt update
5. Install Docker-nya
apt-get install docker-ce
6. Kemudian lakukan systemctl start docker dan systemctl enable docker untuk mengaktifkannya. Cek status aplikasinya dengan perintah systemctl status docker
Perintah Dasar di Docker
1. docker infoFungsi : untuk menampilkan beberapa informasi tentang aplikasi docker yang kalian gunakan dan menampilkan informasi sekilas tentang perangkat yang kalian gunakan juga
2. docker search [nama software]
Fungsi : mencari nama software yang ingin digunakan. Di dalam outputnya, terdapat sekilas deskripsi, stars (rating), dan juga keterangan apakah aplikasi tersebut Official (repository resmi Docker Hub) atau Automated (repository public dari seorang user)
3. docker pull [nama software]
Fungsi : untuk menarik/mengunduh software/image dari repository docker hub ke docker kita
contoh, saya akan mengunduh image dari debian
4. docker images
Fungsi : untuk melihat daftar images yang sudah kita pull
5. docker container create [nama image]
Fungsi : untuk membuat container baru dengan image di dalamnya
6. docker container ps -a
Fungsi : melihat daftar container yang sudah kita buat
Secara otomatis, NAMES dari container akan terbentuk secara acak dan dapat kita ubah dengan cara di nomor 7 ini
7. docker container rename [nama_container] [nama_yang-baru]
Fungsi : merubah nama (NAMES) dari container
Berikut contohnya
8. docker run -it [nama_images]
Fungsi : untuk menjalankan image/software-nya
Untuk keluar dari debiannya, ketik exit saja
9. docker rm [nama_container]
Fungsi : untuk menghapus container yang ada
10. docker rmi [nama_image]
Fungsi : untuk menghapus image yang sudah terunduh
Jika kalian kedapatan pesan seperti ini saat hendak mengapusnya, pakailah perintah docker rmi -f [nama_image] untuk menghapus secara paksa (force remove)
11. docker container ls
Fungsi : melihat daftar container yang sedang berjalan
12. docker container stop [nama_container]
Fungsi : menghentikan container yang sedang berjalan.
Sekian tutorial dari saya. Selamat belajar dan bereksplorasi 😁
Komentar
Posting Komentar