Langsung ke konten utama

Konfigurasi Dasar Router dan Switch Cisco


KONFIGURASI DASAR ROUTER & SWITCH

PADA CISCO PACKET TRACER


Pada blog kali ini, saya akan membahas konfigurasi dasar pada router dan switch cisco menggunakan cisco packet tracer

A. 4 Mode Pada Switch & Router Cisco

1. Mode User Biasa


Mode ini ditandai dengan dialog CLI yang masih memakai tanda >. Pada mode ini, Anda hanya dapat menggunakan perintah berikut

  connect        resume       
  disable         show
  disconnect   ssh
  enable          telnet
  exit              terminal
  logout          treacerouter
  ping

2. Mode Privileged (Memiliki Hak Istimewa)

Mode berikut ditandai dengan dialog terminal yang sudah menggunakan tanda #. Untuk masuk ke dalam mode ini, ketik enable pada mode user biasa tadi

* enable dapat disingkat dengan kata en


Pada mode ini, terdapat banyak hal yang dapat anda lakukan, karena anda sudah mendapat hak istimewa (privilege) untuk mengkonfigurasi

3. Mode Konfigurasi


Mode berikut ditandai dengan munculnya tulisan (config) pada dialog terminal. Apabila kita teliti, mode ini hanya bisa dijalankan ketika kita sudah masuk pada mode privileged (#).

Untuk masuk pada mode ini, anda perlu mengetikkan configure terminal atau disingkat dengan conf t pada mode privileged

4. Mode Konfigurasi Interface


Mode berikut ditandai dengan munculnya tulisan (config-if) pada dialog terminal. Mode ini dapat kita akses setelah masuk pada mode konfigurasi tadi. Untuk masuk pada mode ini, ketik

interface nama_interface nomer/nomer
Contoh : 
interface FastEthernet 0/1

* FastEthernet biasanya bisa disingkat dengan tulisan fa, sedangkan gigabitEthernet disingkat dengan tulisan gi

* interface juga dapat disingkat dengan tulisan int

B. Managemen Konfigurasi Cisco Router & Switch

1. Untuk menyimpan konfigurasi yang sudah anda buat, pakai perintah

copy running-config startup-config

2. Untuk melihat info konfigurasi yang sudah disimpan, dapat dilihat dengan perintah 

show startup-config


Untuk melihat info konfigurasi yang sedang berjalan, dapat dilihat dengan perintah

show running-config


Untuk melihat daftar IP yang dipakai, gunakan perintah

show ip interface brief


3. Untuk menghapus konfigurasi, gunakan perintah

erase startup-config

kemudian klik Enter untuk konfirmasi

C. Konfigurasi Hostname Router

Untuk mengganti hostname, masuk pada mode privileged, kemudian masuk ke mode konfigurasi

hostname nama_hostname_baru

contoh : hostname routerer

D. Password Router

Untuk pemberian password, terdapat 2 cara, yaitu :

1. Dengan enable password


enable password dilakukan dengan cara, masuk ke mode privileged, kemudian masuk pada mode ko nfigurasi. Kemudian, ketik

enable password password_anda

contoh : 

enable password 123456789

*apabila anda memberikan password hanya dengan enable password, password-nya dapat dilihat pada do show run

2. Dengan enable secret

cara menggunakannya hampir sama dengan enable password, hanya saja enable secret menggunakan sistem enkripsi, sehingga lebih aman juga. Lakukan dengan mengetikkan

enable secret password_anda

contoh : 

enable secret 123456789

E. Konfigurasi Interface

1. Pemberian IP

Dilakukan dengan cara masuk pada mode konfigurasi interface (config-if). Kemudian, ketikkan

ip address ip_yang_dipakai subnetmask

contoh : ip address 192.168.5.21 255.255.255.0

2. Pemberian deskripsi pada sebuah interface

Dilakukan dengan cara masuk pada mode konfigurasi interface (config-if). Kemudian, ketikkan

description deskripsi_yang_diberikan

contoh : description mamamia lezatos


3. Untuk melihat deskripsi, dapat dilakukan dengan perintah do show run

F. Telnet

Fungsi telnet sebenarnya sama dengan ssh, untuk me-remote perangkat. Namun, SSH menggunakan enkripsi pada pengantaran datanya, sedangkan telnet tidak


1. lakukan konfigurasi di atas terlebih dahulu, agar pc client dapat melakukan telnet ke router

2. Berikan password dulu untuk masuk pada mode privileged, agar tidak terjadi seperti gambar pada nomor 3 (belum saya beri password)

3. Untuk melakukan telnet, anda perlu masuk pada bagian command prompt pada PC

G. SSH

1. Berikan domain dulu pada router anda dengan perintah

ip domain-name nama_domain_yang_dipakai

contoh : ip domain-name daniel.com

2. Buat user dan password, perintahnya seperti di atas

username nama-user password password_yang_dipakai

3. Generate key RSA nya


4. Buka command prompt pada PC, sambungkan dengan perintah 

ssh -l nama-user ip_address_router

H. Banner

Beda dengan deskripsi, banner akan muncul ketika kita melakukan ssh / telnet

1. Pemberian banner dilakukan dengan cara masuk pada mode konfigurasi (config)


2. Berikut adalah tampilan banner pada ssh & telnet

I. Enkripsi Password

Untuk mengenkripsi password, masuk pada mode konfigurasi (configure), kemudian lakukan dengan perintah

service password-encryption

Cek dengan perintah do show run pada mode konfigurasi


Sekian tutorial dari saya, selamat mencoba 😄😄

Komentar